You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Tradisi "Laden", Penguatan Peran Pemuda di Masyarakat

Admin Hargorejo 06 Februari 2024 Dibaca 87 Kali
Tradisi

Dalam kehidupan sosial bermasyarakat, penting untuk membangun sinergitas antara kaum muda dan dewasa, khususnya dalam penyelenggaraan kegiatan kemasyarakatan. Salah satunya adalah dengan tradisi "Laden". Peran semacam pramusaji dalam acara-acara tertentu, seperti hajatan, pengajian, dan kegiatan pertemuan di masyarakat biasanya disebut dengan "Sinoman", "Juru Ladi", atau "Laden". Biasanya, peran ini dipegang oleh para pemuda di wilayah sekitar.

Perbedaan utama Pramusaji dengan Sinoman/Juru Ladi adalah landasan sikap, di mana Sinoman murni didasarkan pada rasa tolong menolong, membantu, dan tidak mengharapkan imbalan apapun. Beberapa aktivitas yang dilakukan dalam kegiatan Laden, di antaranya mempersiapkan hidangan sebelum diantar, mengantarkan hidangan kepada tamu, hingga membersihkan tempat usai tamu selesai menikmati hidangan.

Penguatan karakter pemuda dalam masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan, sangat penting agar tertanam karakter masyarakat yang sederhana, menjunjung tinggi nilai sosial masyarakat, kekeluargaan, keakraban, dan tolong-menolong sejak muda. Aktivitas Laden ini menanamkan jiwa mengabdi kepada masyarakat, melatih keterampilan, dan memupuk solidaritas pemuda. Tujuannya agar terwujud karakter pemuda yang erat dengan nilai kesantunan, kerukunan, dan kedamaian untuk pelestarian adat, budaya tradisi, serta kearifan lokal.

 

 

Penulis : Annisa Istika

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%