You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Membongkar FOMO (Fear of Missing Out): Apa Itu dan Bagaimana Mengatasi?

Admin Hargorejo 12 Juni 2023 Dibaca 106 Kali
Membongkar FOMO (Fear of Missing Out): Apa Itu dan Bagaimana Mengatasi?

FOMO (Fear of Missing Out) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan rasa takut atau kekhawatiran seseorang karena merasa tidak ingin melewatkan momen penting atau kegiatan yang sedang tren saat itu. FOMO biasanya muncul pada era digital, di mana media sosial dan teknologi membuat orang merasa perlu untuk selalu terkoneksi dan terupdate dengan kegiatan atau acara yang sedang terjadi.

Namun, FOMO bukanlah fenomena baru. Sejarah mencatat bahwa manusia selalu merasa perlu untuk terhubung dengan kelompok sosial mereka dan merasa tergugah untuk melakukan apa yang dilakukan orang lain. Meskipun demikian, kini FOMO menjadi lebih banyak diperbincangkan karena dampaknya yang semakin kuat pada kesehatan mental dan kesejahteraan individu.

FOMO dapat menyebabkan seseorang merasa cemas, stres, atau bahkan depresi jika mereka merasa tidak dapat mengikuti tren atau kegiatan yang sedang populer. Selain itu, FOMO dapat memengaruhi pola tidur, produktivitas, dan kesehatan fisik seseorang karena mereka merasa terus-menerus harus memperhatikan media sosial atau aktivitas lainnya.

Namun, bagaimana cara mengatasi FOMO? Berikut adalah beberapa strategi yang dapat membantu mengurangi FOMO:
1. Kenali diri Anda sendiri
Cobalah untuk memahami motivasi Anda di balik penggunaan media sosial dan perasaan yang muncul ketika Anda melihat postingan orang lain. Apakah Anda merasa terganggu karena merasa tidak bisa melakukan apa yang dilakukan orang lain, atau karena merasa terisolasi dari kelompok sosial Anda? Dengan memahami diri sendiri, Anda dapat mengembangkan strategi yang lebih efektif untuk mengatasi FOMO.

2. Batasi penggunaan media sosial Anda
Cobalah untuk membatasi waktu yang Anda habiskan untuk memperhatikan media sosial. Anda dapat mencoba menentukan jadwal untuk memeriksa media sosial atau bahkan menonaktifkan pemberitahuan untuk menghindari gangguan yang tidak perlu.

3. Fokus pada diri sendiri
Alihkan perhatian Anda pada hal-hal yang dapat meningkatkan kesejahteraan Anda seperti olahraga, seni, atau kegiatan lain yang menarik minat Anda. Dengan fokus pada diri sendiri, Anda dapat mengurangi perasaan tidak nyaman dan kecemasan yang muncul ketika Anda merasa tertinggal dari kegiatan orang lain.

4. Berbicara dengan orang lain
Diskusikan perasaan Anda dengan orang-orang terdekat seperti keluarga atau teman-teman. Dengan membicarakan perasaan Anda, Anda dapat memperoleh perspektif baru dan dapat menemukan dukungan yang Anda butuhkan untuk mengatasi FOMO.

Dalam mengatasi FOMO, penting untuk memahami bahwa Anda tidak perlu selalu terhubung dengan kegiatan atau acara yang sedang populer. Sebaliknya, cobalah untuk fokus pada diri sendiri dan mengejar tujuan yang Anda inginkan. Dengan mengenali diri sendiri dan membatasi penggunaan media sosial, Anda dapat mengurangi dampak buruk FOMO pada kesehatan mental dan kesejahteraan Anda secara keseluruhan. (Rully)

 


Sumber : ww.kompas.com

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%