You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Pemanfaatan Lahan Pekarangan Untuk Ketahanan Pangan

Admin Hargorejo 10 Februari 2023 Dibaca 216 Kali
Pemanfaatan Lahan Pekarangan Untuk Ketahanan Pangan

Setiap rumah tangga membutuhkan bahan makanan pokok untuk memenuhi kebutuhan setiap harinya. Harga bahan pokok mulai merangkak naik, apalagi tinggal beberapa minggu lagi memasuki bulan Ramadhan. Sudah menjadi sebuah tradisi bahwa setiap bulan Ramadhan semua bahan pokok mulai dari beras, minyak goreng, tepung terigu, telur, bawang merah, bawang putih, cabai sampai dengan sayuran mengalami kenaikan. Hal ini dikarenakan jumlah permintaan yang banyak oleh masyarakat sedangkan untuk barang yang tersedia terbatas.

Kenaikan harga barang tersebut tentunya akan mempengaruhi daya beli masyarakat. Masyarakat tentunya akan mengurangi jumlah pembelian atau mengganti bahan bahan pokok dengan bahan pokok pengganti yang lebih murah. Dilasir dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) pada 10 Februari 2023 untuk wilayah DIY harga daging ayam ras segar Rp. 34.500/kg, bawang merah ukuran sedang Rp. 42.500/kg, bawang putih ukuran sedang Rp. 28.500/kg, cabai merah besar Rp. 41.250/kg, Cabai rawit hijau Rp. 46.250/kg, cabai rawit merah Rp. 58.750/kg, minyak goreng Rp. 15.900/liter, gula pasir Rp. 13.650/kg dan sebagainya.

Kondisi ekonomi masyarakat sekarang ini belum sepenuhnya pulih akibat pandemic covid-19 selama 2 tahun terakhir. Banyak terjadi PHK di mana-mana sehingga banyak masyarakat yang tidak mempunyai penghasilan. Hal ini tentunya akan mempengaruhi ekonomi keluarga dalam pemenuhan kebutuhan hidupnya. Masyarakat harus memutar otak untuk mencukupi semua kebutuhan terutama kebutuhan pokok.

Pemanfaatan lahan kosong menjadi salah satu solusi yang bisa diambil untuk membantu meringankan kebutuhan keluarga. Masyarakat bisa memanfaatkan lahan kosong di samping atau depan rumah agar lebih produktif. Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kulon Progo melalui Bidang Pangan dan Penyuluhan melaksanakan Kegiatan Optimalisasi Pemanfatan Pekarangan melalui Konsep Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL), dalam rangka mempercepat diversifikasi pangan dan memperkuat ketahanan pangan masyarakat. Pemanfaatan lahan ini dapat memenuhi kebutuhan pangan dan gizi sampai dengan membantu perekonomin keluarga. Pemerintah Kabupaten Kulon Progo telah menganjurkan agar memanfaatkan setiap jengkal tanah termasuk lahan tidur, galengan, maupun tanah kosong yang tidak produktif untuk penyediaan pangan masyarakat.

Himbauan dari pemerintah kabupaten dan dinas pertanian terkait ini tentunya tidak akan berjalan apabila tidak ada tindakan yang dilakukan oleh pemerintah desa dalam medorong dan memfasilitasi masyarakat untuk pemanfaatan lahan kosong. Pemerintah desa dan masyarakat harus berperan aktif dalam mewujudkan ketahanan pangan dan pemanfaatan lahan secara berkelanjutan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.

Sumber :

https://pertanian.kulonprogokab.go.id/detil/115/optimalisasi-pemanfaatan-pekarangan

https://hargapangan.id/

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%