Pada Minggu (19/11/2023) perwakilan anggota Bank Sampah dari RT.091 Padukuhan Anjir mengikuti pelatihan yang diadakan di wilayah Paingan, Sendangsari, Pengasih, Kulon Progo. Pelatihan yang diselenggarakan oleh Pengelola Bank Sampah Paingan, Sendangsari mengambil tema Praktik Pembuatan Eco Enzyme. Peserta pelatihan yang hadir merupakan perwakilan minimal 2 orang nasabah Bank Sampah dari masing-masing wilayah, termasuk RT.091 Padukuhan Anjir.
Pelatihan mendatangkan narasumber dari SMK Negeri 1 Pengasih, yang menyampaikan secara rinci mengenai Eco Enzyme. Penjelasan tersebut meliputi Definisi, Komposisi dan Cara Membuat, hingga manfaat yang diperoleh dari Eco Enzyme.
Eco Enzyme merupakan larutan zat organik kompleks yang diproduksi dari hasil fermentasi sisa organik, gula, dan air. Eco Enzyme memiliki ciri khas warna coklat gelap dan bau asam segar yang kuat. Eco Enzyme dapat menjadi cairan multiguna dan diaplikasikan pada rumah tangga, pertanian, dan peternakan.
Pada dasarnya, eco enzyme mempercepat reaksi bio-kimia di alam untuk menghasilkan enzim yang berguna menggunakan sampah buah atau sayuran. Enzim dari “sampah” ini adalah salah satu cara manajemen sampah yang memanfaatkan sisa-sisa dapur untuk sesuatu yang sangat bermanfaat. Cairan ini dapat digunakan sebagai pembersih rumah maupun pupuk alami dan pestisida yang efektif.
Pada pelatihan ini juga dilakukan praktik contoh pembuatan dan takaran yang tepat agar Eco Enzyme dihasilkan dengan baik. Dalam menghasilkan Eco Enzyme ini membutuhkan waktu fermentasi hingga 100 hari (3 bulan), jadi praktik yang dilakukan tidak dapat langsung dilihat hasil akhirnya. Sehingga, peserta pelatihan diberi hasil fermentasi Eco Enzyme yang telah berhasil sebelumnya.
Ngesti Ekarini, perwakilan dari RT.091 Padukuhan Anjir mengungkapkan bahwa materi pelatihan ini sangat bermanfaat. Harapannya, materi yang diperoleh dapat dibagikan kepada rekan-rekan anggota Bank Sampah di Padukuhan Anjir maupun masyarakat umum di Kalurahan Hargorejo.
Pembuatan Eco Enzyme yang ramah lingkungan dapat dibuat oleh siapapun, yang berguna untuk siklus alam dan mendukung pengurangan food waste dan food loss.
Penulis : Annisa Istika