You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Dibalik Semboyan "Setetes Darah Untuk Sejuta Jiwa"

Admin Hargorejo 21 September 2023 Dibaca 110 Kali
Dibalik Semboyan

Hari Palang Merah Indonesia (PMI) merupakan salah satu peringatan kemanusiaan yang penting di Indonesia. Peringatan Palang Merah Indonesia diperingati setiap tanggal 17 September secara nasional di seluruh Indonesia.

"Setetes darah untuk sejuta jiwa" merupakan semboyan yang dipegang PMI yang memang identik dengan aksi donor darahnya. Melalui peringatan PMI ini diharapkan setiap masyarakat memiliki rasa kemanusiaan dan turut andil membantu kemanusiaan melalui donor darah.

Tahukah Anda? Kegiatan donor darah secara rutin memiliki manfaat bagi kesehatan tubuh. Berdasarkan informasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, manfaat rutin donor darah bagi tubuh adalah sebagai berikut.

1. Dapat Mendeteksi Penyakit Serius
Pada pelaksanaannya, sebelum donor darah, pendonor wajib memeriksakan kondisi darah. Kegiatan tersebut sekaligus mampu mendeteksi adanya penyakit serius, seperti HIV, sifilis, hepatitis B, hepatitis C, hingga malaria. Dengan melakukan pemeriksaan darah rutin, maka berbagai penyakit tersebut dapat dideteksi sedini mungkin.

2. Menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan pembuluh darah
Donor darah secara teratur diketahui dapat menurunkan kekentalan darah, yang menjadi salah satu faktor penyebab dari penyakit jantung.

3. Membantu menurunkan berat badan
Untuk masyarakat yang saat ini sedang berfokus untuk menurunkan berat badan, donor darah secara rutin dapat menjadi salah satu cara yang diambil. Hal tersebut dikarenakan rata-rata orang dewasa dapat membakar 650 kalori saat mendonorkan 450 ml darahnya. 

Dengan mengetahui beberapa manfaat dari donor darah tersebut, diharapkan mampu memberikan rasa percaya diri kepada seluruh pendonor darah untuk bisa melakukannya secara rutin. Selain pasokan darah dapat terus terpenuhi, tubuh pendonor juga menjadi sehat.

Namun, apabila pendonor tidak berada dalam kondisi yang sehat, sebaiknya tidak mengikuti kegiatan donor darah. Hal ini dikarenakan memastikan bahwa sumbangan darah yang diberikan tidak membahayakan pendonor.

Berikut adalah beberapa kondisi yang membuat pendonor sebaiknya tidak melakukan donor darah, di antaranya:

1. Sedang merasa tidak sehat
2. Menderita anemia
3. Sedang dalam kondisi hamil, telah hamil dalam setahun terakhir, maupun sedang menyusui
4. Memiliki kondisi medis tertentu yang membuat tidak cocok sebagai pendonor
5. Sedang mengonsumsi beberapa obat, seperti antibiotik.

(Annisa Istika)

Sumber : ayosehat.kemkes.go.id 

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%