You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Makna Lansia Bahagia : Tetap Produktif di Usia Senja

Admin Hargorejo 04 September 2023 Dibaca 96 Kali
Makna Lansia Bahagia : Tetap Produktif di Usia Senja

Pertemuan rutin yang diselenggarakan oleh kelompok lansia Padukuhan Anjir setiap awal bulan memiliki materi yang beragam, mulai dari olahraga senam bersama, pemeriksaan rutin, hingga edukasi kepada peserta pertemuan. Meski kegiatan yang beragam, namun antusiasme masyarakat lanjut usia Padukuhan Anjir tetap tinggi untuk mengikuti dari awal hingga akhir acara di setiap bulannya.

Sesuai dengan motto lansia yaitu "BAHAGIA" yang salah satunya adalah Agar Terus Berguna, memungkinkan lansia untuk tetap produktif meski di usia senja. Lalu, bagaimana menjadi produktif saat lansia? Simak penjelasan berikut.

Pada usia lansia, umumnya sudah tidak bekerja lagi secara rutin dan beban kerja pun telah berkurang. Maka waktunya untuk menikmati hidup, dengan melakukan aktivitas yang disukai, termasuk berkumpul keluarga, aktivitas sosial bersama tetangga, hingga aktivitas keagamaan di masyarakat. Dengan begitu, lansia dapat mencapai optimalisasi masa tuanya secara berkualitas dengan rasa aman yang didukung dengan lingkungan yang nyaman. Terdapat beberapa hal yang dapat mendukung optimalisasi masa tua, di antaranya :
1. Lingkungan
Lingkungan yang sehat, baik fisik maupun non fisik akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan, kenyamanan, dan produktifitas seorang lansia.

2. Ekonomi
Lansia masih dapat melakukan kegiatan yang dapat menghasilkan pendapatan, dengan catatan tetap menyesuaikan kemampuan diri. Seperti contoh : lansia bercocok tanam, di mana hasilnya dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sendiri atau dapat dijual untuk dibelikan kebutuhan lainnya.

3. Spiritual
Di usia senja, menyeimbangkan antara ibadah dan kehidupan sehari-hari masih harus tetap dilaksanakan. Hal tersebut dapat mempengaruhi sikap bijak untuk lansia.

4. Fisik
Lansia di usia senja masih tetap harus menjaga kondisi tubuh, dengan pola makan yang sehat dan seimbang. Selain itu, juga tetap melakukan aktivitas fisik sesuai kemampuan, tidur yang cukup, dan memeriksakan diri secara berkala, dapat langsung menuju fasilitas kesehatan terdekat atau melalui pertemuan rutin, sebagaimana yang dilaksanakan di Padukuhan Anjir.

5. Emosional
Pada lansia, dianjurkan untuk tetap berpikir positif dan membebaskan diri dari perasaan negatif, seperti stres, kesepian, takut, khawatir, dan sebagainya, maka upaya untuk dapat tetap produktif di masa lansia, akan lebih terjaga dengan baik.

6. Intelektual
Tidak dipungkiri, pada usia senja terkadang fungsi intelektualnya menurun. Akan tetapi, lansia dapat tetap menjaga fungsi intelektualnya dengan beberapa aktivitas, seperti membaca, menulis, berkesenian, melakukan permainan ringan, rekreasi, bahkan bercerita / mendongeng.

7. Sosial Kemasyarakatan
Beberapa kegiatan sosial kemasyarakatan yang dapat diikuti oleh lansia, di antaranya :
- Silaturahmi
- Mengunjungi yang sakit
- Kegiatan keagamaan
- Kegiatan gotong royong dan bakti sosial
- Pertemuan Kelompok / Arisan

Menjadi lansia bukanlah halangan untuk tetap beraktivitas secara produktif. Tetap berfikir positif, aktif dan bersemangat akan memberikan aura positif bagi lansia untuk selalu bahagia. (Annisa Istika)

Sumber : BkkbN - Rahasia Menjadi Lansia Produktif

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%