You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Hari Anak Nasional, Momentum Penting untuk Menanamkan Tata Krama Dasar pada Anak

Admin Hargorejo 24 Juli 2022 Dibaca 226 Kali
Hari Anak Nasional, Momentum Penting untuk Menanamkan Tata Krama Dasar pada Anak

23 Juli 2022 merupakan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) dengan mengambil tema "Anak Terlindungi, Indonesia Maju". Tema tersebut menjadi langkah untuk meningkatkan kepedulian dan partisipasi bangsa untuk menjamin pemenuhan hak anak. Kita sebagai generasi di era milenial, baik sebagai orang tua maupun pihak yang dapat membagikan ilmu pada orang-orang terdekat juga dapat ikut berperan dalam membentuk karakter anak, salah satunya dengan menanamkan tata krama dasar pada anak. Apa saja tata krama dasar yang dimaksud? Simak penjelasan berikut.

  1. Membiasakan anak berkata “maaf” ketika berbuat salah.. Hal tersebut menjadikan anak untuk senantiasa menyadari kesalahannya. Selain itu juga dapat membangun empati anak terhadap orang lain bahwa kesalahannya memiliki akibat serta menjadi pengingat agar tidak mengulangi kesalahan yang sama.
  1. Terbiasa dengan kata "tolong". Mengajarkan anak untuk selalu mengatakan tolong saat membutuhkan bantuan orang lain. Hal tersebut menumbuhkan sikap anak untuk berupaya mendapatkan sesuatu melalui usaha yang dilakukan dengan baik.
  1. Kekuatan kata "terima kasih". Menanamkan satu sikap pada anak untuk bisa menghargai sesama sekaligus membiasakan anak untuk dapat mengucap syukur atas segala hal yang diterimanya melalui kata terima kasih.
  1. Menyapa dan memberi salam. Selain mengajarkan adab dan kesopanan, menyapa dan memberi salam meyakinkan anak bahwa keberadaannya dihargai dan dapat meningkatkan rasa percaya diri.
  1. Mengajarkan anak untuk membiasakan meminta izin saat ingin melakukan apapun, seperti saat ingin menggunakan barang orang lain atau saat akan meninggalkan rumah. Dengan begitu, akan terbentuk karakter anak yang mengutamakan izin untuk mendapatkan persetujuan atas segala sesuatu.
  2. Etika berbicara. Anak perlu diajari untuk menerapkan etika berbicara, yaitu menatap lawan bicara, memperhatikan saat diajak bicara, dan tidak menyela pembicaraan orang lain. Dengan begitu, karakter anak akan terbentuk untuk tetap bersikap santun saat diajak berbicara.

Memulai kebiasaan baik sejak dini, salah satunya dengan menanamkan tata krama dasar dalam kehidupan sehari-hari diharapkan mampu membentuk karakter positif anak hingga usia dewasa.

Referensi : parentalk.id

Penulis : Annisa Istika Rahayu

(SN’e)

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%