Perubahan iklim menjadi salah satu isu yang penting untuk dilakukan penanggulangan, dikarenakan sangat berdampak bagi kehidupan masyarakat luas. Perubahan iklim mempengaruhi berbagai aspek kehidupan alam dan manusia, di antaranya kualitas sumber air bersih yang menurun, berkurangnya kuantitas air yang tersimpan dalam sumber air bersih, kekeringan dan gagal panen, mencairnya es kutub, kebakaran hutan, cuaca ekstrem, serta perubahan iklim yang tidak menentu. (Ditjen PPI Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan)
Melalui Hari Pers Nasional Tahun 2022 ini, diharapkan media pers dan jurnalistik baik mandiri maupun profesional, mampu membantu menyebarluaskan informasi untuk meningkatkan kepedulian masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup dalam menanggulangi dampak perubahan iklim.
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menginformasikan bahwa pada puncak peringatan Hari Pers Nasional yang diperingati tanggal 9 Februari 2022 akan diperkenalkan mengenai Program Kampung Iklim (Proklim) yang merupakan salah satu upaya pemerintah beradaptasi dengan perubahan iklim bersama dengan masyarakat. Masyarakat yang dimaksud adalah masyarakat pada wilayah administratif paling rendah tingkat RW atau dusun dan paling tinggi di tingkat desa atau kelurahan.
Di era digital yang mengandalkan kemajuan teknologi ini sangat memungkinkan siapapun untuk dapat memiliki platform media sosial dan menginformasikan berita yang dapat tersebar dalam waktu yang lebih cepat. Meskipun begitu, peran media pers tidak dapat tergantikan. Kemudahan akses informasi juga berisiko meningkatkan penyebaran berita bohong atau hoaks. Maka dari itu, diperlukan transparansi dan ketelitian dalam mengklarifikasi kebenaran berita yang diinformasikan.
Sumber : Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Penulis : Annisa Istika
editor : Hendra