Radio adalah media yang kuat untuk merayakan kemanusiaan pada keberagaman serta merupakan platform yang menjadi sumber dan sarana demokrasi. Pada tingkat global, radio menjadi media yang paling banyak dikonsumsi. Sampai saat ini, berdasarkan berbagai laporan internasional, radio masih menjadi salah satu media yang paling terpercaya dan digunakan di dunia. (UNESCO)
Hari Radio Sedunia yang diperingati setiap tanggal 13 Februari, pada tahun 2022 mengambil tema "Radio and Trust" atau Radio dan Kepercayaan. Tema tersebut dibagi menjadi 3 subtema, yang dijabarkan sebagai berikut.
1. Kepercayaan pada Jurnalisme Radio
Memperhatikan standar dasar kode etik jurnalisme menjadi tantangan tersendiri bagi radio pada era digital masa kini untuk memproduksi konten yang independen dan berkualitas tinggi. Maka dari itu, untuk mempertahankan dan meningkatkan kepercayaan pendengar, jurnalisme radio harus menjadi basis informasi yang terverifikasi dan dapat dipertanggungjawabkan.
2. Kepercayaan dan Aksesibilitas
Dalam rangka memprioritaskan kebutuhan pendengar dari berbagai kalangan-termasuk penyandang disabilitas, platform digital radio menyediakan inovasi kemudahan akses dalam konten, seperti menggunakan bahasa isyarat atau terjemahan otomatis untuk tuna rungu ketika melakukan streaming, atau konten pengumuman untuk tuna netra.
3. Kepercayaan dan Kelangsungan Hidup Stasiun Radio
Dalam rangka memastikan kompetisi, sub tema ketiga ini berkaitan dengan keberlangsungan hidup radio dari segi ekonomi untuk menarik dan mempertahankan pendengar setia pada lingkup yang luas agar secara berkesinambungan menanamkan interaksi pendengar dalam model bisnis dari radio (inovasi dalam menyiarkan informasi).
Dari ketiga sub tema yang telah dijelaskan, diharapkan peran radio tetap menjadi kepercayaan masyarakat untuk mendapatkan informasi yang valid di tengah krisis kepercayaan masyarakat pada masa pandemi di mana penyebaran berita bohong (hoaks) semakin meningkat dan sulit dibedakan oleh masyarakat awam.
Penulis: Annisa Istika
Sumber : UNESCO