Sumpah pemuda yang diperingati pada 28 Oktober setiap tahunnya, pada 2022 telah menginjak tahun peringatan ke 94. Sebagai salah satu tonggak sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia, sumpah pemuda merupakan simbol pemersatu bangsa, khususnya pemuda sebagai generasi penerus bangsa. Maka dari itu, semangat sumpah pemuda harus terus membara di tengah pesatnya arus globalisasi dan perkembangan teknologi masa kini. Menjaga semangat untuk memaknai nilai-nilai Sumpah Pemuda dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dengan sikap dan perilaku sebagai berikut.
1. Menjunjung Toleransi
Nilai dan sikap toleransi merupakan kunci untuk bersatu dan bersama-sama membangun bangsa dan negara. Indonesia yang terdiri dari beranekaragam suku, agama, ras, adat, tradisi, bahasa, dan berbagai komponen sosial budaya lainnya, memiliki kemungkinan konflik jika tidak diikuti dengan sikap saling menghargai dan bertoleransi. Toleransi yang dimaksud dapat dilakukan dengan sikap menghargai perbedaan dan menghilangkan egoisme untuk kebaikan bersama.
2. Gotong Royong
Layaknya pepatah “bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh” sangat mencerminkan nilai gotong royong yang tumbuh dan berkembang di Indonesia. Gotong royong yang diterapkan pada kehidupan bermasyarakat mampu meningkatkan persatuan dan kesatuan, bahkan dari lingkup terkecil, seperti kegiatan kerja bakti, berorganisasi, dan kegiatan sosial lainnya.
3. Mencintai Sejarah
Sejarah Bangsa Indonesia sejak momentum Sumpah Pemuda bahkan jauh sebelumnya, hingga pasca kemerdekaan dan masa kini telah melewati berbagai rintangan dan peristiwa yang memberikan pelajaran bagi generasi penerus bangsa. Mempelajari sejarah Indonesia dapat menumbuhkan rasa cinta dan bangga terhadap perjuangan bangsa Indonesia hingga mampu seperti saat ini. Maka, diharapkan akan tumbuh tanggung jawab dalam benak setiap pemuda untuk menjaga dan meneruskan perjuangan bangsa untuk bersatu, berdaulat, adil, dan makmur.
4. Belajar Budaya Bangsa
Indonesia adalah Negara Budaya. Dengan kekayaan budaya yang dimiliki oleh setiap daerah di Indonesia, menjadikan Indonesia berkembang dengan budaya yang sangat beragam. Kemauan untuk belajar budaya bangsa dapat meningkatkan rasa bangga atas kekayaan yang dimiliki Indonesia dan berkewajiban untuk melestarikannya agar tak tergerus oleh perkembangan zaman.
5. Menjunjung Bahasa Indonesia
Layaknya Kemerdekaan Bangsa dan Kelestarian Budaya, Bahasa Indonesia pun memiliki sejarah perjuangan yang begitu panjang dan mengharukan untuk menjadi bahasa persatuan. Hingga saat ini Bahasa Indonesia telah kita gunakan dalam berkomunikasi sehari-hari. Menjunjung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan adalah wajib bagi setiap warga negara Indonesia. Salah satu caranya adalah berbahasa Indonesia dengan baik dan benar.
Kelima sikap perilaku tersebut hanya sebagian kecil untuk meningkatkan semangat dan menjunjung nilai-nilai sumpah pemuda dalam kehidupan sehari-hari. Berpijak dari momentum Sumpah Pemuda, serta berpegang teguh pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945, maka kita pasti mampu menjadi Pemuda Tangguh Penerus Perjuangan Bangsa.
Penulis : Annisa Istika
Referensi : Kementerian Pemuda dan Olahraga RI