You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Apis Cerana Indica Sang Lebah Madu Idaman

Administrator 25 Januari 2022 Dibaca 3.535 Kali
Apis Cerana Indica Sang Lebah Madu Idaman

Lebah merupakan serangga penghasil madu dari Genus Apis. Selain madu lebah juga menghasilkan serbuk sari (polen), royal jelly, propolis, lilin lebah dan racun lebah. Jenis-jenis lebah madu cukup banyak,namun hanya beberapa diantaranya yang bisa dibudidayakan. Banyak spesies tawon di Indonesia. Diantaranya Apis dorsata ,Apis mellifera, Apis cerana . Apis trigona adalah produk madu yang banyak ditemukan di Indonesia berasal dari lebah madu berikut lebah lokal (Apis cerana).

Penyebaran lebah madu jenis lokal ini terdapat hampir diseluruh daerah di Indonesia khususnya Di Kokap . Produksi madu untuk lebah jenis ini antara 6-12 Kg per tahun untuk setiap koloni.

Namanya Bapak Sudiro, beliau mengawali usaha barunya mencoba budidaya tawon unduhan atau tawon jenis Apis cerana. Untuk bibit awalnya beliau memindahkan lebah dari alam ke sarang barunya. Kandangnya pun simpel dan mudah dibuat. Dengan usaha barunya ini Pak Sudiro yang tinggal di Padukuhan Ngaseman Rt 24 Rw 06 berharap kedepan bisa meningkatkan perekonomian keluarga dengan berbisnis madu.

Hasil panennya ,seperti petani petani lebah di wilayah Hargorejo dan sekitarnya tutur Pak Sudiro adalah lebah unggul (Apis mellifera) . Jenis lebah madu ini menjadi favorit para peternak lebah. Hal tersebut disebabkan karena produksi madu jenis ini tergolong sangat tinggi yang dapat mencapai 35-40 Kg per tahun per koloni. Selain itu, dari aspek budidaya lebah jenis unggul mempunyai daya adaptasi yang baik terhadap berbagai jenis iklim sehingga potensi hijrah lebah lebih minim ,akan tetapi untuk jenis ini di wilayah Kokap masih jarang. Bila dibudidayakan untuk diambil madunya pasti akan menghasilkan nilai ekonomi lebih bagi masyarakat.

Penulis   : Agus S

Editor      : Yuli S

Sumber  : Sudiro

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%