Hargorejo. Jarak yang ditempuh bukan menjadi penghalang untuk datang ke perpustakaan. Namanya Aril Cahya Saputra. Ia menempuh pendidikan di SMP Muhammadiyah 1 Kokap. Setiap hari selama masa pandemi, ia menempuh jarak sekitar satu kilometer dari Padukuhan Selo Barat untuk datang ke Perpustakaan Swa Pustaka Hargorejo. Di sana, ia membaca buku-buku dan kamus yang mendukung mata pelajaran di sekolahnya. Siswa SMP kelas VII ini menyukai pelajaran matematika. Ia ingin suatu saat bisa mengikuti olimpiade matematika.
Selain faktor jarak, faktor usia juga tidak menjadi penghalang untuk mengembangkan budaya literasi. Seperti yang dicontohkan oleh Ibu Koes. Hari ini, Senin, 22 Maret 2021, beliau datang ke Perpustakaan Swa Pustaka bersama para cucunya. Kata beliau, minat membaca sudah ada sejak remaja, hanya konten bacaannya saja yang berbeda. Ketika remaja, beliau lebih menyukai fiksi. Sedangkan di usia senja ini, beliau menyukai buku-buku tentang kesehatan dan resep masakan. Keduanya merupakan inspirator bagi kaum muda terutama untuk senantiasa mengembangkan budaya literasi dimulai dari diri sendiri.
Penulis : Ajru Fajriyah
Editor : Nura’eni