You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Mengenal Lebih Dekat : Pembatik Muda Hargorejo 1 “Mbak Sulis”

Administrator 22 Desember 2021 Dibaca 329 Kali
Mengenal Lebih Dekat : Pembatik Muda Hargorejo 1 “Mbak Sulis”

Hargorejo. Diberikan nama “Sulistyowati” oleh orang tuanya. Gadis berusia 27 tahun ini adalah anak kedua dari 3 bersaudara. Lahir dari seorang Bapak bernama Sudi Suwito dan Ibu Sugiyem tinggal di Padukuhan Ngulakan. Pertama melihat sosoknya kita akan dihadapkan pada gadis periang dengan rambut cepak sepundak. Karakternya yang  periang membuat perempuan ini  asyik diajak bicara.   

Sudah 2 tahun perempuan muda ini menekuni dunia batik. Berbekal ikut pelatihan dengan ibu-ibu PKK di padukuhannya, perempuan yang biasa dipanggil Sulis ini telah menghasilkan sekitar 100 lembar kain batik tulis.  Pemasaran dan mengenalkan batik hasil karyanya banyak dilakukan secara face to face ataupun media online. Sebelum mengikuti pelatihan membatik, Mbak Sulis adalah seorang  anggota Karang Taruna. Dan dengan mengikuti pelatihan membatik, Mbak Sulis jadi lebih menekuni dunia ini.

Melakukan kegiatan membatik secara manual adalah kegiatannya sehari-hari. Mbak sulis bercerita untuk menyelesaikan satu lembar kain batik dia bisa menghabiskan waktu 5 hari. 3 hari digunakan untuk menggambar dan 2 hari berikutnya akan dia gunakan untuk mencanting. Dengan kerja keras yang dia lakukan cukup dengan uang Rp 175.000,- sampai Rp 250.000,- kita sudah dapat menghargai hasil karyanya dengan memiliki 1 kain batik. “Semua tergantung motif” ucap Mbak Sulis. 

Tidak hanya membatik dirumah, Mbak Sulis juga bergabung dengan beberapa UMKM. Beberapa UMKM yang diikutinya ada “Ngudi Rejeki”. UMKM yang memang bergerak di usaha batik. Dan Desa Prima ( Perempuan Indonesia Maju dan Mandiri) yang begerak di beberapa bidang usaha.

Ditemui di  acara Ekspo Produk Desa Prima di Demaya Mart 2/12/2021 kemarin. Mbak Sulis yang sedang melakukan demo membatik menceritakan awal mula kisah dia terjun dia dunia membatik. Dengan modal Rp 500.000,- untuk membeli alat batik. Perempuan yang bercita-cita menjadi Bos untuk diri sendiri dan punya pekerjaan yang tidak terikat telah menunjukkannya pada membatik. Dengan tetap menjaga budaya bangsa, Mbak Sulis berharap generasi muda bisa ikut melestarikan batik. Jika tidak membatik, paling tidak sering mengenakannya. 

Pada demo membatik, Mbak Sulis dipertemukan dengan asisten Bupati Kulon Progo, Pengurus Demaya Mart, dan beberapa pengusaha di Kabupaten Kulon Progo yang menyambut baik anak muda terjun di dunia batik. Hal ini sangat jarang terjadi. Untuk itu, banyak para tokoh masyarakat yang mengapresiasi Mbak Sulis.

 

Penulis : Kemiyati Wirono

Editor : Indi

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%