Hargorejo, Kamis (12/03/2020) Dalam rangka mengikuti Lomba olahan jahe merah di Kepatihan Kamis, (12/3/2020) di Komplek Kepatihan DIY. Kalurahan Hargorejo mewakilkan dasawisma 19 RW 5 Padukuhan Gunung Rego.
Kelompok DASA Wisma yang hampir satu tahun mengelola tanaman herbal jenis jahe merah di wilayah ini mengolah Jenis empon-empon jahe merah ini menjadi olahan makanan yang dinamai Gulpa Jamer. Eri (Ketua Kelompok) olahan mengatakan Gulpa Jamer ini terbuat dari gula Jawa, kelapa, dan jahe merah.
Kelompok ini awal tahun 2019 mendapatkan bantuan bibit jahe merah dari BEJO Bintang Toedjoe sebanyak 3 kilo, dan setahun kemudian dalam setelah dipanen telah berkembang menjadi 30 kilo. Untuk harga Jahe Merah sendiri Eri mengatakan biasa menjual 40 ribu/kilo.
Ditambahkan oleh Eri sebenarnya saat ini jahe merah sangat dicari dipasaran karena jahe merah ditengarai bisa menangkal virus Corona, bahkan untuk bulan-bulan ini harga Jahe merah perkilo bisa mencapai 75 ribu.
"Kemarin saya panen 10 bulan karena untuk konsumsi, sedang kalau untuk bibit jahe bisa dimanfaatkan setelah 14 bulan" ungkap Eri (Wir)