Kamis (6/02/2020) Pamong Kalurahan harus siap memberi pelayanan yang terbaik warga, tanpa mengenal waktu baik siang mau pun malam. Para pamong harus siap diwaduli warga atau menjadi tempat pengaduan terkait berbagai persoalan masyarakat kalurahan. Memandang perlunya reformasi pelayanan publik pemerintah kalurahan sebagai bagian tak terpisahkan dari reformasi birokrasi ini Pemerintah Kalurahan Hargorejo menggelar kegiatan turba ke pedukuhan-pedukuhan.
Sadar benar ketika Pamong Kalurahan adalah abdi, pamong sekaligus pelayan publik yang memiliki tanggung jawab moral mendorong prakarsa, membangun gerakan dan partisipasi masyarakat dengan mengembangkan potensi dan aset pemerintahan untuk sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. Kegiatan turun ke bawah ini menemui masyarakat di pedukuhn dengan menggdakan saresehan atau diskusi. Selain hal tersebut kegiatan ini juga bertujuan penggalian gagasan masyarakat di pedukuhan setempat sebagai bahan pelaksanaan musdes perencanaan program 2021. Yang tentunya hal ini berdasarkan RPJM Kalurahan 2015-2020.
Dilaksananakan selama 16 hari kecuali Kamis malam/malam jumat karena digunakan untuk kemasyarakatan (tahlil, dsb). Pamong kalurahan yang terlibat dalm hal ini selain Lurah hadir diantaranya adalah Carik, Danarto, Panoto Laksono Soho Pangripto, Ulu-Ulu Kamituwo Dan Jogo Boyo. (Wir)