You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Wingko UPPKS Mekar Dua Dengan Rasa Baru Gula Kristal Dan Jahe

Administrator 17 Januari 2020 Dibaca 433 Kali

Jumat ( 17/01/2020 ) Wingko adalah makanan tradisional khas Indonesia. Wingko adalah sejenis kue yang terbuat dari kelapa muda, tepung beras ketan dan gula. Wingko sangat terkenal di pantai utara pulau Jawa. Kue ini sering dijual di stasiun kereta api, stasiun bus atau juga di toko-toko kue untuk oleh-oleh keluarga.
Wingko biasanya berbentuk bundar biasa disajikan dalam keadaan hangat dan dipotong kecil-kecil. Wingko dapat dijual dalam bentuk bundar yang besar atau juga berupa kue-kue kecil yang dibungkus kertas. Kombinasi gula dan kelapa menjadikan kue ini nikmat. Harga kue ini dapat bervariasi tergantung tempat menjualnya dan merek wingko ini.

Sedikit berbeda dengan wingko yang di produski oleh UPPKS Mekar dua yang bertempat di Ngaseman Desa Hargorejo ini, lama menggeluti dunia wingko yang telah ada sejak tahun 2006 ketua UPPKS Denik Sri leksono wati mengembangakan varian baru untuk produksi wingkonya dengan membuat rasa gula kristal dan jahe. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhn pasar dan konsumen.
Dalam sehari UPPKS mampu memproduksi 700 buah wingko dengan menggunakan adonan 35 kilo. Bergerak dalam bidang pemberdayaan perempuan, turut membantu peningkatan ekonomi keluarga, UPPKS Mekar dua yang berawalkan anggota 16 orang sekarang 20 orang perlahan namun pasti turut menopang perkembangan ekonomi. Sebab selain memproduksi wingko UPPKS ini juga memiliki produk yang lain, seperti jasa pembuatan hantaran dan Kue kering pengantin dari kentang sayur, bolu kering mini

Selain memproduksi wingko kelapa muda yang bervariasi dengan mengembangkan rasa gula semut dan jahe juga memproduksi beberapa varian rasa yang lain seperti durian, jeruk purut, nangka, jahe dan original. Semua varian rasa menggunakan bahan asli bukan essens atau perasa.

Dalam test food yang pernah dilkaukan dan dan dibahas oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Kulon Progo (Dra. Sri Harmintarti, MM), Kasi Pengembangan Usaha (Nur Abdul Rahman, SE) dan Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan (Suwastri Asih, SE) pada Selasa (14/1), bertempat di Dinas Koperasi UKM Kabupaten Kulon Progo, dengan hasil bagus. “Rasa wingko ini sangat istimewa dan tidak terlalu manis”, kata Dra. Sri Harmintarti, MM.

Keunggulan wingko yang menggunakan gula semut ini mempunyai indek glikemiks lebih rendah dibandingkan gula pasir sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes karena dibuat dengan gula semut. Dalam pasarannya wingko ini sudah ada di pusat toko oleh oleh yang ada di Kabupaten Kulon Progo dan sebagian Kota Yogyakarta. Jika anda penasaran dengan wigko Mekar Dua ini bisa datang langsung ke Ngaseman RT.25, RW.07, Hargorejo, Kokap, Kulon Progo, DIY. (WIR)

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%