You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

MUSIM PENGHUJAN KWT SRIKANTHIL NGASEMAN LAKUKAN PENANAMAN TOGA

Administrator 17 Januari 2020 Dibaca 361 Kali

Jumat ( 17/01/2020 ) KWT atau yang biasa disebut Kelompok Wanita Tani merupakan sebuah kelompok kegiatan yang beranggotakan perempuan yang terdiri dari 10‐25 orang yang bekerja bersama‐ sama untuk menanam aneka sayuran, atau tanaman yang lain di kebun bersama dan di pekarangan. Biasa juga KWT ini melakukan kegiatan pengolahana makanan ataupun kegiatan lain yang bergerak dibidang pertanian. Selain aneka sayuran kelompok ini juga menanam toga dan semua kegiatannya berada dibawah Dinas Pertanian dan Kehutanan atau dinas terkait.
Hasil dari kegiatan pertanian ini biasanya dijual ke pedagang atau dikosumsi sendiri; sedangkan pendapatan dari penjualan dikelola oleh masing‐masing kelompok. Ada bagian pendapatan yang dibagikan di antara anggota kelompok dan ada yang dikelola kembali ke dalam kegiatan kelompok.
Untuk Kelompok Wanita Tani Srikanthil sendiri melakukan kegiatan penanaman toga ini untuk membudidayakan tanaman-tanaman yang berkhasiat obat dalam rangka memenuhi kebutuhan obat-obat sederhana untuk keluarga, Selain juga tanaman obat keluarga (TOGA) sangat luar biasa karena pada dasarnya ini adalah budidaya tanaman yang berkandungan baik sehingga bisa dibudidayakan dan dijadikan sebagai obat. Tujuan dari adanya TOGA ini adalah untuk memenuhi kebutuhan keluarga terhadap segala macam obat-obatan dengan memanfaatkan tanaman sebagai obat alternatif. Ada satu atau lebih bagian tanaman obat keluarga yang bisa dimanfaatkan, mulai dari rimpang atau umbinya, akar, biji, buah, batang dan daun (bagian yang paling sering dipakai untuk obat. (WIR)

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%