Selasa ( 15/01/2020) Dibalai dusun Ngulakan atau yang biasa disebut Balai Sunan Geseng, Pemerintah Desa hargorejo menerima Mahasiswa KKN dari UGM melalui LPPM UGM Winarto. Hal ini dalam rangka penerjunan KKN UGM di wilayah Desa Hargorejo.
Kepala Desa Hargorejo melalui Carik Hargorejo Siti Nura’eni didampingi kamituo Sukarma dalam acara tersebut menyampaikan bahwan rencana 5 titik yang akan dijadikan lokasi KKN adalah Ngulakan, Kliripan, Gunung Rego, Sambeng dan Sangkrek.Pemerintah Desa berharap KKN bisa membantu mengembangkan potensi yang sudah ada, mengingat Desa Hargorejo yang saat ini masih kantong budaya apabila mau dijadikan rintisan harus mampu berkembang"
Selain disambut, pemerintah desa perwakilan LPPM UGM dan mahasiswa juga disambut oleh tokoh masyrakat dan tampak hadir juga Mardiyoto dari Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo dalam kerjasama ini Mardiyoto menghimbau agar
Kendala dalam masyarakat untuk disampaikan kepada tim KKN maupun dinas kebudayaan agar permasalahn dan hambatan yang ada bisa segera diselesaikan. Dan untuk itu semua pihak diharapkan mampu menjalin rasa kekeluargaan dapat terwujud antara KKN, dinas Kebudayaan dan masyarakat.
Sementara dalam Sambutannya Winarto menyampaikan
Potensi yang akan dipetakan oelh mahasiwa KKN adalah budaya dan UMKM. Saat ini mahasiswa masih tahapan negoisasi program.
Dengan begitu Winarto berharapan ada surat permohonan pelaksanaan KKN. Dan beliau juga menginformasikan Mahasiswa ada 30 oreang yang akan dibagi 5. Tapi untuk konsepnya akan mencakup semua pedukuhan.
Di akhir acara Dwi Pratama (Mahasiswa Vokasi UGM) mewakili tim pengusul memaparkan program kerja yang akan dilaksanakn di Hargorejo.Ada beberapa hal yang fokus akan dilakukan, diantaranya adalah :
1.Pengelompokan potensi budaya.
2.Dokumentasi budaya. (Target
3. Terwujudnya galeri fisik)
4. Training media (workshop digital galeri budaya ke pemuda)
5. Pengembangan produk UMKM berbasis budaya.
6. Inventarisasi potensi daya tarik alam.
Pelaksanaan KKN di bulan Juni - Agustus 2020. (wir)
Sumber: Siti Nura’eni