Bertempat di Gedung PAUD Padukuhan Selo Timur, KKN UMY mengadakan sosialisasi stunting kepada warga pada Selasa (30/01/2024). Selain mahasiswa KKN dan Dukuh Selo Timur, sosialisasi ini juga dihadiri oleh petugas kesehatan dari Puskesmas 1 Kokap, kader balita dan posbindu, BKR, BKB, BKL, ibu hamil, serta balita bersama walinya.
Kegiatan sosialisasi dimulai pada pukul 09.00 WIB dengan berdoa bersama dilanjutkan dengan tilawah dan menyanyikan Lagu Indonesia Raya. Pada sesi sambutan, sambutan yang pertama diisi oleh penyelenggara dalam hal ini adalah Ketua KKN. Ia mengakui, bahwasanya sosialisasi tentang stunting telah banyak dilakukan. Oleh karenanya, sosialisasi kali ini bertujuan untuk me-refresh ingatan para peserta tentang stunting.
Sambutan berikutnya adalah oleh kader balita dan Ibu Dukuh Selo Timur, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh petugas kesehatan dari Puskesmas tentang stunting beserta cara pencegahannya. Setelah materi selesai disampaikan, banyak pertanyaan yang muncul dari para peserta. Salah satu penanya adalah seorang ibu hamil yang menanyakan tentang pemenuhan gizi ibu hamil. Seringkali ibu hamil merasa mual bahkan muntah jika berhadapan dengan bau amis dari ikan. Menanggapi hal itu, pemateri menjelaskan bahwa kebutuhan protein hewani dapat diambilkan dari sumber lain yang sejenis atau diolah sedemikian rupa untuk menghindari bau amis. Bahkan salah satu peserta ada yang menanyakan tentang cara memenuhi gizi seimbang tanpa menambah berat badan. Ternyata menurut pemateri, dengan makan kerupuk satu lingkaran saja sudah seperti makan nasi satu porsi. Oleh karenanya dalam pemenuhan gizi yang dilihat bukan hanya porsi makan saja, akan tetapi harus melihat kandungan gizi yang terkandung dalam makanan.
Usai sesi materi, mahasiswa KKN juga membagikan buku saku yang berisi tentang stunting kepada para peserta untuk menambah pemahaman. Setelah itu, acara ditutup pada pukul 11.13 WIB dengan berdoa bersama. (Ajru F)
Sumber : Nur Widayanti