Hari Kanker Anak Internasional adalah kampanye kolaboratif global untuk meningkatkan kesadaran tentang kanker anak dan untuk mengekspresikan dukungan untuk anak-anak dan remaja dengan kanker, para penyintas dan keluarga mereka. (SIOP)

Memasuki tahun kedua pada kampanye tiga tahunan untuk Hari Kanker Anak Internasional periode 2021-2023 dengan mengambil tema "Kelangsungan Hidup yang Lebih Baik" Dapat Dicapai#MelaluiTanganAnda, 'Perawatan Tepat pada Waktu yang Tepat oleh Tenaga yang Tepat' menggabungkan beragam aktivitas dengan fokus kegiatan untuk memberikan penghormatan kepada tim medis dan perawat kesehatan yang memiliki energi serta dampak positif bagi anak-anak dan remaja penderita kanker.

Berdasarkan data dari Pan American Health Organization (PAHO), kanker menjadi salah satu penyakit penyebab utama kematian anak-anak dan remaja di seluruh dunia, sekitar 280.000 anak usia 0-19 tahun didiagnosis kanker setiap tahunnya. Di negara-negara berpenghasilan tinggi, lebih dari 80% anak-anak penderita kanker dapat disembuhkan, sedangkan di negara-negara berpenghasilan menengah dan rendah, tingkat kesembuhannya masih rendah, sekitar 20%.

Inisiatif Global untuk Kanker Anak menggunakan pendekatan Cureall dalam rangka mendukung pemerintah, mitra, dan masyarakat untuk mengupayakan perawatan kanker pada anak. Dengan hal tersebut diharapkan dapat meningkatkan kualitas perawatan kanker anak-anak di seluruh dunia. Selain itu juga mengupayakan kelangsungan hidup anak-anak penderita kanker setidaknya 60% pada 2030 serta mengurangi penderitaan dan meningkatkan kualitas hidup anak penderita kanker di dunia. (SIOP)

Dengan penyelarasan kampanye Hari Kanker Anak Sedunia 2021-2023, telah dirancang dengan menggunakan citra universal tangan yang dicat warna-warni yang dibentuk menjadi sebuah pohon kehidupan fisik lengkap dengan pesan harapan untuk memberikan dukungan kepada penyintas kanker dan keluarganya. Dikarenakan anak-anak belum mampu mengungkapkan apa yang dirasakan, hal tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi keluarga dan petugas kesehatan untuk mengetahui gejala awal penyakit kanker yang terjadi pada anak dan remaja. Dengan inisiatif global untuk kanker anak, diharapkan dapat meningkatkan akses, kualitas, perawatan sehingga dapat menyelamatkan nyawa penyintas kanker.

Annisa Istika

Sumber               : Internasional Society of Paediatric Oncology dan Pan American Health Organization

Sumber gambar : Canva (diolah)