Yang harus dilakukan ketika melihat ular
Munculnya anak ular kobra di sejumlah daerah menimbulkan keresahan dan kepanikan warga karena ular memasuki rumah warga
Musim penghujan atau akhir tahun seperti saat ini bisa di sebut musim telur-telur kobra menetas. Telur kobra menetas sekitar november, desember, januari. Merupakan musim bibit kobra.
Oleh karena itu masyarakat di himbau untuk meningkatkan kewaspadaan terutama di pemukiman dekat dengan persawahan, hutan, kebun. Dengan menjaga kebersihan lingkungan dalam maupun luar rumah, hindari penumpukan2 barang-barang tak terpakai, beri penerangan cukup, pastikan bikin aroma wangi rumah.

Kobra biasanya ditemukan di tempat yg tidak terlalu lembab, tempat gelap, tumpukan batu, geteng, kayu dan barang2 tak terpakai yg tertumpuk. Anak ular kobra masuk dipemukiman warga itu sudah wajar karena habitat yg makin sempit. Anak kobra sudah berbisa sejak dia menetas, jadi induk dan anak kobra sama2 berbisa dan berbahaya. Anak kobra sudah bisa mengigit n menyemburkan bisanya jika merasa terancam.
Kobra kecil biasanya lebih lincah, gesit, agresif n susah di tangkap. Luka gigitan cobra sama, tapi anak kobra bisa mengigit 2 smp 3 kali karena masih labil, di pegang susah, jd harus extra ke hati-hatianan.
Bisa ular bisa masuk ketubuh kita melalui luka terbuka jika kita disembur, tp jika tak ada luka masih relatif aman tidak akan menyebabkan melepuh. Bisa ular beda sama racun, racun bisa masuk ketubuh kita melalui pori2 kulit, tp kalau bisa ular masuk melalui luka terbuka dan sutikan gigitan ular.

Yg harus kita lakukan jika bertemu ular
Jika mmpu menangkap dengan aman pastikan kepala diarahkan depan bawah atau arah bagian kosong, karen ular kobra walaupun kepala sudah dipegang tetap bisa menyemburkan bisa, kalau tidak mampu cukup mengusir saja tengan alat2 yg ada disekitar kita dengan tenang tidak gegabah dan tetap wapada. Ular akan menyerang jika merasa terancam karena sebagai wujut perlindungan diri. Jika bertemu ular pastika tetap tenang, jangan buat gerakan2 yg memicu atau memprovokatori ular untuk menyerang kita.

Pakailah metode *STOP* ( Silent Thinking Opservation Prepare)
Silent
Setakut apapun anda terhadap ular jika bertemu tetap tenang diam jangan lakukan gerak2an yg menimbulkan ancaman pada ular sendiri yg akan memicu ular menyerang n mengigit, tenang diam sambil minta bantuan.
Boleh berteriak minta tolong tetapi jangan gerak2.
Thinking
Cari tau jenis ular apa yg anda jumpai, ingat corak warna, fisik ular jika kurang tau tentang ular. Jika anda buta tentang ular anggap saja semua ular itu berbisa tinggi, hal itu agar terus berhati2 dan meningkatkan kewaspadaan
Observation
Saat melihat atau bertemu ular, observasi sekeliling kita. Hal ini dilakukan agar lebih aman dan mengetahui tempat yang aman untuk menyelamatkan diri.
Melihat sekeliling. Nanti kalau misalkan lari atau menghindar, tahu tempat yang aman.
Prepare
Langkah terakhir, bersiap untuk menghindar dari ular tersebut.

Dikutip dari berbagai sumber