You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Logo Kalurahan HARGOREJO
Logo Kalurahan HARGOREJO
HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Ruwahan, Titik Keseimbangan antara Tradisi Jawa Bercorak Hindu-Budha dan Islam

Administrator 18 Maret 2021 Dibaca 2.802 Kali
Ruwahan, Titik Keseimbangan antara Tradisi Jawa Bercorak Hindu-Budha dan Islam

Hargorejo. Masyarakat Jawa sarat akan tradisi para leluhurnya. Di antara beberapa tradisi merupakan warisan budaya bercorak Hindu-Budha. Salah satunya adalah tradisi ruwahan. Pada mulanya, tradisi ruwahan diadakan untuk memperingati roh-roh yang sudah meninggal dengan mempersembahkan sesajen. Dalam hal ini, esensinya adalah pengagungan terhadap roh para leluhur. Namun setelah dimodifikasi oleh Wali Songo, esensinya berubah menjadi pengagungan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dengan mendoakan roh para leluhur.Tentu saja ini dilakukan tanpa menghilangkan tradisi yang sudah sejak lama mengakar dalam diri masyarakat Jawa. persamaannya adalah sama-sama memberi penghormatan kepada roh leluhur namun dengan cara yang berbeda. Oleh karenanya, tradisi ruwahan yang banyak diperingati saat ini merupakan manifestasi dari akulturasi budaya Jawa peninggalan leluhur dengan tradisi Islam yang dibawa Wali Songo. 

Selain cara memperingatinya, Wali Songo juga memberikan makna tersendiri dari hidangan yang sering disajikan saat memperingati ruwahan. Makanan yang dahulunya hanya digunakan sebagai pelengkap sesajen berubah menjadi makanan yang sarat akan makna Islami. Di antaranya yaitu kue apem. Kata "apem" dikaitkan dengan kata "afwa" dalam Bahasa Arab yang berarti maaf. Maknanya, kita sebagai umat beragama harus saling memaafkan. Dalam perkembangannya, kue apem digunakan sebagai simbol untuk memintakan maaf bagi arwah para leluhur.

Di Hargorejo sendiri, Bulan Ruwah merupakan waktu yang baik untuk berziarah kubur. Sebelum datangnya Bulan Ruwah, masyarakat sudah menyambutnya dengan bekerja bakti membersihkan pemakaman. Saat Bulan Ruwah tiba, banyak masyarakat yang melaksanakan tradisi nyekar atau nyadran. Sedangkan pada malam hari, warga akan memenuhi masjid untuk tahlilan dan mendoakan para leluhur.
Namun begitu, keberagaman dalam memperingati bulan Ruwah (Sya'ban) masih ada. Berapa orang ataupun kelompok penganut ajaran kejawen masih memperingati Bulan Ruwah dengan membawa sesajen ke makam leluhur. 

Foto : ilustrasi (inet)

Penulis : Ajru Fajriyah

Editor : Nura'eni

 

Bagikan Artikel Ini
Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBK 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp 3.421.894.699,00 Rp 3.428.029.699,00
99.82%
Belanja
Rp 3.512.806.699,00 Rp 3.556.005.689,00
98.79%
Pembiayaan
Rp 127.976.678,00 Rp 127.975.990,00
100%

APBK 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Kalurahan
Rp 13.600.000,00 Rp 13.600.000,00
100%
Hasil Aset Kalurahan
Rp 107.710.000,00 Rp 107.710.000,00
100%
Dana Desa
Rp 1.694.238.000,00 Rp 1.700.373.000,00
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp 171.785.308,00 Rp 171.785.308,00
100%
Alokasi Dana Kalurahan
Rp 1.087.739.991,00 Rp 1.087.739.991,00
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp 225.000.000,00 Rp 225.000.000,00
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Kalurahan
Rp 55.621.400,00 Rp 55.621.400,00
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Kalurahan
Rp 60.000.000,00 Rp 60.000.000,00
100%
Bunga Bank
Rp 5.000.000,00 Rp 5.000.000,00
100%
Lain-Lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp 1.200.000,00 Rp 1.200.000,00
100%

APBK 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Kalurahan
Rp 1.589.974.340,00 Rp 1.629.109.212,00
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Kalurahan
Rp 1.092.790.000,00 Rp 1.146.097.200,00
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Kalurahan
Rp 410.387.159,00 Rp 404.080.277,00
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan
Rp 233.545.800,00 Rp 254.660.700,00
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Kalurahan
Rp 186.109.400,00 Rp 122.058.300,00
152.48%