You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Logo Kalurahan HARGOREJO
Logo Kalurahan HARGOREJO
HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Wingko UPPKS Mekar Dua Dengan Rasa Baru Gula Kristal Dan Jahe

Administrator 17 Januari 2020 Dibaca 476 Kali

Jumat ( 17/01/2020 ) Wingko adalah makanan tradisional khas Indonesia. Wingko adalah sejenis kue yang terbuat dari kelapa muda, tepung beras ketan dan gula. Wingko sangat terkenal di pantai utara pulau Jawa. Kue ini sering dijual di stasiun kereta api, stasiun bus atau juga di toko-toko kue untuk oleh-oleh keluarga.
Wingko biasanya berbentuk bundar biasa disajikan dalam keadaan hangat dan dipotong kecil-kecil. Wingko dapat dijual dalam bentuk bundar yang besar atau juga berupa kue-kue kecil yang dibungkus kertas. Kombinasi gula dan kelapa menjadikan kue ini nikmat. Harga kue ini dapat bervariasi tergantung tempat menjualnya dan merek wingko ini.

Sedikit berbeda dengan wingko yang di produski oleh UPPKS Mekar dua yang bertempat di Ngaseman Desa Hargorejo ini, lama menggeluti dunia wingko yang telah ada sejak tahun 2006 ketua UPPKS Denik Sri leksono wati mengembangakan varian baru untuk produksi wingkonya dengan membuat rasa gula kristal dan jahe. Hal ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhn pasar dan konsumen.
Dalam sehari UPPKS mampu memproduksi 700 buah wingko dengan menggunakan adonan 35 kilo. Bergerak dalam bidang pemberdayaan perempuan, turut membantu peningkatan ekonomi keluarga, UPPKS Mekar dua yang berawalkan anggota 16 orang sekarang 20 orang perlahan namun pasti turut menopang perkembangan ekonomi. Sebab selain memproduksi wingko UPPKS ini juga memiliki produk yang lain, seperti jasa pembuatan hantaran dan Kue kering pengantin dari kentang sayur, bolu kering mini

Selain memproduksi wingko kelapa muda yang bervariasi dengan mengembangkan rasa gula semut dan jahe juga memproduksi beberapa varian rasa yang lain seperti durian, jeruk purut, nangka, jahe dan original. Semua varian rasa menggunakan bahan asli bukan essens atau perasa.

Dalam test food yang pernah dilkaukan dan dan dibahas oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Kulon Progo (Dra. Sri Harmintarti, MM), Kasi Pengembangan Usaha (Nur Abdul Rahman, SE) dan Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan (Suwastri Asih, SE) pada Selasa (14/1), bertempat di Dinas Koperasi UKM Kabupaten Kulon Progo, dengan hasil bagus. “Rasa wingko ini sangat istimewa dan tidak terlalu manis”, kata Dra. Sri Harmintarti, MM.

Keunggulan wingko yang menggunakan gula semut ini mempunyai indek glikemiks lebih rendah dibandingkan gula pasir sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes karena dibuat dengan gula semut. Dalam pasarannya wingko ini sudah ada di pusat toko oleh oleh yang ada di Kabupaten Kulon Progo dan sebagian Kota Yogyakarta. Jika anda penasaran dengan wigko Mekar Dua ini bisa datang langsung ke Ngaseman RT.25, RW.07, Hargorejo, Kokap, Kulon Progo, DIY. (WIR)

Bagikan Artikel Ini
Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBK 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp 3.421.894.699,00 Rp 3.428.029.699,00
99.82%
Belanja
Rp 3.512.806.699,00 Rp 3.556.005.689,00
98.79%
Pembiayaan
Rp 127.976.678,00 Rp 127.975.990,00
100%

APBK 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Kalurahan
Rp 13.600.000,00 Rp 13.600.000,00
100%
Hasil Aset Kalurahan
Rp 107.710.000,00 Rp 107.710.000,00
100%
Dana Desa
Rp 1.694.238.000,00 Rp 1.700.373.000,00
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp 171.785.308,00 Rp 171.785.308,00
100%
Alokasi Dana Kalurahan
Rp 1.087.739.991,00 Rp 1.087.739.991,00
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp 225.000.000,00 Rp 225.000.000,00
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Kalurahan
Rp 55.621.400,00 Rp 55.621.400,00
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Kalurahan
Rp 60.000.000,00 Rp 60.000.000,00
100%
Bunga Bank
Rp 5.000.000,00 Rp 5.000.000,00
100%
Lain-Lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp 1.200.000,00 Rp 1.200.000,00
100%

APBK 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Kalurahan
Rp 1.589.974.340,00 Rp 1.629.109.212,00
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Kalurahan
Rp 1.092.790.000,00 Rp 1.146.097.200,00
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Kalurahan
Rp 410.387.159,00 Rp 404.080.277,00
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat Kalurahan
Rp 233.545.800,00 Rp 254.660.700,00
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Kalurahan
Rp 186.109.400,00 Rp 122.058.300,00
152.48%