You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO I SOSIAL MEDIA : Instagram @kalurahan_hargorejo I Twitter @pemkalhargorejo I Youtube : Kalurahan Hargorejo

Biopori: Solusi Sederhana untuk Pengelolaan Air Tanah dan Lingkungan

Admin Hargorejo 23 Agustus 2023 Dibaca 61 Kali
Biopori: Solusi Sederhana untuk Pengelolaan Air Tanah dan Lingkungan

Biopori adalah sebuah inovasi sederhana namun efektif dalam mengatasi masalah air tanah yang semakin meresahkan. Metode ini menggunakan lubang-lubang kecil yang ditanam di tanah untuk meningkatkan infiltrasi air, mengurangi genangan air, dan mengurangi risiko banjir. Selain itu, biopori juga memiliki manfaat ekologis dengan mendorong keberagaman hayati dan mengurangi dampak perubahan iklim.

Biopori yang dikembangkan oleh peneliti dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Kamir R. Brata, menggunakan metode optimalisasi daya resap air untuk mengatasi genangan. Konsep ini didasarkan pada prinsip perilaku alamiah tanah dan organisme yang hidup di dalamnya. Biopori terdiri dari lubang-lubang vertikal dengan diameter sekitar 10-30 cm dan kedalaman sekitar 50-100 cm yang ditanam secara teratur di tanah.

Fungsi utama biopori adalah memfasilitasi infiltrasi air ke dalam tanah dengan lebih efisien. Lubang biopori berfungsi sebagai saluran yang menghubungkan permukaan tanah dengan lapisan air tanah yang lebih dalam. Dengan adanya biopori, air hujan dapat langsung meresap ke dalam tanah, mengurangi genangan air di permukaan yang dapat menyebabkan banjir. 

Penerapan biopori memiliki manfaat yang signifikan dalam pengelolaan air tanah dan lingkungan. Pertama, biopori membantu meningkatkan kualitas air tanah dengan mempercepat proses penyaringan dan pemurnian air melalui lapisan tanah yang lebih dalam. Hal ini berdampak pada ketersediaan air bersih yang lebih baik bagi masyarakat.

Kedua, biopori mendukung keberlanjutan lingkungan dengan mendorong keberagaman hayati. Lubang-lubang biopori menjadi tempat hidup bagi organisme tanah seperti cacing, serangga, dan mikroorganisme yang berperan dalam siklus nutrisi dan keseimbangan ekosistem. Dengan adanya biopori, keanekaragaman hayati dapat terjaga dan ekosistem tetap seimbang.

Ketiga, biopori membantu mengurangi dampak perubahan iklim. Dengan mempercepat infiltrasi air ke dalam tanah, biopori dapat mengurangi genangan air di permukaan yang berkontribusi pada pemanasan global dan peningkatan intensitas hujan. Selain itu, biopori juga membantu menjaga kualitas udara dengan mengurangi pembakaran sampah dan memperbaiki drainase lingkungan. Selain itu mengubah sampah organik menjadi kompos, memanfaatkan peran aktivitas makhluk hidup di tanah dan akar tanaman, dan mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh genangan air seperti penyakit demam berdarah dan malaria.

 

 

 

Penulis : Ajru F.

Sumber : https://www.99.co/id/panduan/cara-membuat-lubang-biopori/

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp3,421,894,699 Rp3,428,029,699
99.82%
Belanja
Rp3,512,806,699 Rp3,556,005,689
98.79%
Pembiayaan
Rp127,976,678 Rp127,977,366
100%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp13,600,000 Rp13,600,000
100%
Hasil Aset Desa
Rp107,710,000 Rp107,710,000
100%
Dana Desa
Rp1,694,238,000 Rp1,700,373,000
99.64%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp171,785,308 Rp171,785,308
100%
Alokasi Dana Desa
Rp1,087,739,991 Rp1,087,739,991
100%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp225,000,000 Rp225,000,000
100%
Penerimaan Dari Hasil Kerjasama Antar Desa
Rp55,621,400 Rp55,621,400
100%
Penerimaan Bantuan Dari Perusahaan Yang Berlokasi Di Desa
Rp60,000,000 Rp60,000,000
100%
Bunga Bank
Rp5,000,000 Rp5,000,000
100%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp1,200,000 Rp1,200,000
100%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp1,589,974,340 Rp1,629,109,212
97.6%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp1,092,790,000 Rp1,146,097,200
95.35%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp410,387,159 Rp404,080,277
101.56%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp233,545,800 Rp254,660,700
91.71%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp186,109,400 Rp122,058,300
152.48%