Mendengkur adalah suara yang dihasilkan saat seseorang tidur yang disebabkan oleh getaran jaringan di dalam saluran napas. Meskipun banyak orang menganggap mendengkur sebagai masalah yang cukup umum dan tidak berbahaya, itu sebenarnya bisa menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang perlu diperhatikan.
Mendengkur dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satu penyebab umum adalah penyempitan atau obstruksi saluran napas atas. Hal ini bisa terjadi karena adanya lemak berlebih di sekitar tenggorokan, amandel yang membesar, atau kelainan struktural seperti septum hidung yang bengkok. Selain itu, konsumsi alkohol, merokok, obesitas, dan posisi tidur yang tidak tepat juga dapat memicu mendengkur.
Mendengkur yang berkepanjangan dan parah dapat menyebabkan dampak negatif pada kesehatan dan kualitas hidup seseorang. Mendengkur yang berlebihan dapat mengganggu tidur, baik bagi orang yang mendengkur maupun pasangan tidurnya. Hal ini dapat menyebabkan kelelahan, iritabilitas, dan konsentrasi yang buruk. Mendengkur juga dapat menjadi tanda adanya sleep apnea obstruktif, yang terkait dengan risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan gangguan pernapasan lainnya.
Ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengatasi masalah mendengkur:
1. Perubahan Gaya Hidup: Menjaga berat badan yang sehat melalui diet seimbang dan olahraga teratur dapat membantu mengurangi lemak di sekitar tenggorokan dan mengurangi risiko mendengkur. Hindari konsumsi alkohol dan berhenti merokok juga sangat penting.
2. Posisi Tidur: Mengubah posisi tidur dapat membantu mengurangi mendengkur. Tidur dengan posisi miring atau tengkurap dapat membantu menjaga saluran napas tetap terbuka. Menggunakan bantal yang tepat juga bisa membantu.
3. Latihan Pernapasan: Melakukan latihan pernapasan seperti yoga atau teknik pernapasan dalam dapat membantu menguatkan otot-otot di sekitar saluran napas dan mengurangi kemungkinan mendengkur saat tidur.
4. Perawatan Medis: Jika mendengkur parah dan berkepanjangan, konsultasikan dengan dokter untuk evaluasi lebih lanjut. Dokter dapat merekomendasikan pemeriksaan tidur atau merujuk pasien ke spesialis tidur untuk diagnosis dan penanganan yang tepat. Pilihan pengobatan medis termasuk penggunaan alat bantu tidur seperti mesin CPAP, pembedahan untuk mengatasi kelainan struktural, atau terapi khusus untuk sleep apnea.
Mendengkur bukanlah masalah yang sepele. Meskipun sering dianggap sebagai suatu kebiasaan tidur yang biasa, mendengkur dapat menjadi tanda adanya masalah kesehatan yang serius. Dengan mengidentifikasi penyebab mendengkur dan mengambil langkah-langkah yang tepat, seperti perubahan gaya hidup, latihan pernapasan, atau perawatan medis, kita dapat mengatasi masalah mendengkur dan meningkatkan kualitas tidur serta kesehatan kita secara keseluruhan. (Ajru Fajriyah)
Sumber : https://awalbros.com/paru/jangan-abaikan-tidur-mendengkur/