Dalam era digital saat ini, penggunaan handphone telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Namun, kita sering kali tidak menyadari pengaruh buruk yang dapat ditimbulkan oleh radiasi yang dipancarkan oleh layar handphone terhadap kualitas tidur kita. Kita akan membahas bersama-sama tentang pengaruh radiasi layar handphone terhadap tidur kita dan memberikan beberapa saran untuk mengurangi dampak negatifnya.
Radiasi Elektromagnetik dan Tidur
Layar handphone menghasilkan radiasi elektromagnetik, yang tergolong dalam spektrum cahaya biru. Radiasi ini dapat menekan produksi hormon melatonin, yang bertanggung jawab untuk mengatur siklus tidur dan bangun tubuh kita. Ketika kita terpapar radiasi layar handphone sebelum tidur, produksi melatonin dapat terganggu, menyebabkan kesulitan tidur, atau bahkan insomnia.
Pengaruh Radiasi Layar Handphone terhadap Kualitas Tidur
Paparan radiasi layar handphone sebelum tidur juga dapat mempengaruhi kualitas tidur kita. Cahaya biru yang dipancarkan oleh layar handphone dapat menstimulasi otak dan membuat kita lebih terjaga. Hal ini mengganggu proses alami tubuh untuk bersiap tidur, sehingga kita sulit untuk merasa mengantuk. Akibatnya, kita mungkin mengalami tidur yang tidak nyenyak, terbangun secara berulang, atau merasa tidak segar saat bangun tidur.
Strategi Mengurangi Dampak Radiasi Layar Handphone
Untuk mengurangi pengaruh radiasi layar handphone terhadap kualitas tidur, ada beberapa strategi yang dapat kita terapkan:
1. Batasi Penggunaan Handphone Sebelum Tidur: Hindari menggunakan handphone minimal satu jam sebelum tidur. Jika memungkinkan, letakkan handphone di ruangan terpisah agar tidak menggoda dan mengganggu tidur Anda.
2. Aktifkan Mode Malam pada Handphone: Banyak handphone sekarang memiliki fitur mode malam yang mengurangi cahaya biru yang dipancarkan oleh layar. Aktifkan fitur ini untuk mengurangi dampak radiasi pada kualitas tidur Anda.
3. Gunakan Aplikasi Filter Cahaya Biru: Instal aplikasi yang dapat memfilter cahaya biru pada layar handphone Anda. Aplikasi ini akan mengurangi intensitas cahaya biru yang dapat mengganggu produksi melatonin dan membantu Anda lebih mudah tidur.
4. Buat Kebiasaan Tanpa Handphone Sebelum Tidur: Gantikan kegiatan menggunakan handphone dengan aktivitas yang lebih menenangkan, seperti membaca buku, mendengarkan musik yang menenangkan, atau melakukan teknik relaksasi. Hal ini akan membantu otak dan tubuh Anda bersiap tidur dengan lebih baik.
5. Ciptakan Lingkungan Tidur yang Nyaman: Pastikan kamar tidur Anda gelap, sejuk, dan tenang. Gunakan tirai penutup cahaya, earplug, atau mesin suara putih untuk mengurangi gangguan dari luar dan menciptakan suasana yang nyaman untuk tidur.
Radiasi yang dipancarkan oleh layar handphone dapat berdampak negatif terhadap kualitas tidur kita. Dengan membatasi penggunaan handphone sebelum tidur, mengaktifkan mode malam, menggunakan aplikasi filter cahaya biru, menciptakan kebiasaan tanpa handphone, dan menciptakan lingkungan tidur yang nyaman, kita dapat mengurangi pengaruh buruk radiasi tersebut dan meningkatkan kualitas tidur kita. Prioritaskan tidur yang berkualitas untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan kita secara keseluruhan. (Rully)
Sumber : https://hellosehat.com/pola-tidur/tips-tidur/lampu-tidur-dengan-cahaya-biru/