You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan HARGOREJO
Kalurahan HARGOREJO

Kap. KOKAP, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

PEMERINTAH KALURAHAN HARGOREJO

Penentuan Awal Bulan Ramadhan

Admin Hargorejo 27 Maret 2023 Dibaca 101 Kali
Penentuan Awal Bulan Ramadhan

Puasa Ramadhan tahun diumumkan oleh pemerintah dimulai pada tanggal 23 Maret 2023. Penentuan 1 Ramadhan ini merujuk pada kalender Hijriah. Melansir dari Situs Simbi Kementrian Agama (Kemenag) Republik Indonesia tanggal 1 Ramadhan Tahun  1444 Hijiriah bertepatan dengan tanggal 23 Maret 2023. Penentuan awal bulan Ramadhan ini, pemerintah melakukan sidang isbat (penentuan atau penetapan) yang mengundang perwakilan ormas islam, BRIN, BMKG, LAPAN, Duta Besar Negara Sahabat dan Tim Unifikasi Kalender Hijriyah Kemenag.

Sebelum membahas lebih jauh, kira kira seperti apa sejarah dari sidang Isbat ini? Sebagian dari kita mungkin tau tentang sejarah dari sidang isbat ini. Sejak di bentuknya Kementrian Agama pada Tahun 1946  pemerintah sudah menerbitkan Peraturan Pemerintah No. 2/Um Tahun 1946 tentang Penetapan hari raya keagamaan sebagai hari libur. Peraturan tersebut disahkan oleh Presiden Ir. Soekarno dan Menteri Agama H. Rasidi pada tanggal 18 Juni 1946 dan diumumkan oleh  Sekretaris Negara A.G. Pringgodigdo di Yogyakarta.

Dilansir dari berbagai sumber, sidang isbat pertama untuk penentuan 1 Ramadan dan Idul Fitri dilaksanakan pada tahun 1962. Pelaksanaan sidang isbat ini membahas berbagai hal, mulai dari paparan dari ulama dan ahli sampai dengan mendengarkan pendapat dari berbagai Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam yang hadir dalam persidangan tersebut. Musyawarah ini dilakukan untuk menyepakati penentuan awal Ramadhan dan Idul Fitri sebelum diumumkan ke masyarakat.

Ada tiga tahapan yang harus dilalui oleh Kementrian Agama sebelum menentukan hasil sidang isbat.

  1. Pengamatan langsung di lapangan untuk melihat hilal

Langkah pertama yang harus dilakukan oleh Kementrian Agama melakukan pengamatan langsung. Penentuan awal ramadhnan dan idul fitri dilakukan dengan perhitungan secara cermat peredaran bulan dan rukyatul hilal. Yang dimaksud rukyatul hilal adalah melakukan pengamatan langsung terhadap bulan saat matahari terbenam dengan mata telanjang atau menggunakan bantuan optic / teleskop. Pemantuan hilal ini dilakukan diberbagai tempat di seluruh Indonesia. Dilansir dari laman resmi Kementrian Agama pada tahun ini ada sekitar 124 titik yang  tersebar di 33 Provinsi di seluruh Indonesia. Pelaksanaan pamantuan hilal ini akan dilaksanakan oleh Kanwil Kementrian Agama, Kemenag Kabupaten / Kota, bekerja sama dengan ormas islam, peradilan agama dan instansi lainnya.

  1. Sidang Isbat

Pelaksanaan sidang isbat dilaksanakan pada tanggal 29 Syakban yang bertepatan dengan tanggal 22 Maret 2023.  Dalam sidang isbat dilaksanakan secara hybrid di lokasi maupun online (daring). Sidang ini melibatkan tim rukyat hilal Kementrian Agama, Komisi VIII DPR RI, Ketua MUI, dan perwakilan dari Ormas Islam, Duta Negara sahabat dan lainnya. Dari laporan yang masuk 124 titik rukyat hilal, sudah ada 12 perukyat yang melaporkan melihat hilal. Sehingga dalam sidang isbat tersebut disepakati bahwa penentuan 1 Ramadhan di laksanakan pada tanggal 23 Maret 2023.

  1. Telekonference Hasil Sidang Isbat

Pemerintah menyiarkan secara langsung pelaksanaan sidang isbat dengan menggunakan saluran televisi TVRI dan media lainnya. Hal ini dilakukan agar masyarakat cepat mendapatkan informasi tentang keputusan sidang isbat untuk penetapan awal bulan Ramadhan. (Rully)

 

Sumber :

https://kemenag.go.id/read/sejarah-sidang-isbat-awal-ramadan-idul-fitri-di-kementerian-agama-kvypo

https://dki.kemenag.go.id/berita/kemenag-gelar-sidang-awal-ramadan-pada-22-maret-2023

 

 

 

 

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image